Sabtu, 04 Januari 2014

Pertolongan Allah yang begitu Indah...




Jika saja musibah itu tak terelakkan. Mungkin detik ini aku tidak bisa menuliskan kejadian yang baru ku alami. Sebuah insiden penjambretan yang baru pertama kali ku alami dan semoga tidak terjadi lagi setelah ini. Sepulang dari belanja. Aku membeli keperluan sehari-hari dan pewangi pakaian dengan aroma fruity passion (karna aku tidak sembarang memilih pewangi, indra penciumanku agak sensitif gak bisa sembarang pewangi) yang rencananya untuk pewangi mukena dan sajadah. Adikku yang membonceng aku yang duduk menyamping,

Merasa agak sedikit aneh, melihat dua pemuda mengendarai motor seperti sedang mengikuti dari belakang. Pas melewati simpang empat menuju komplek rumah yang memang sedikit remang dan tidak begitu ramai hanya ada penjual gerobak kacang rebus, sate dan nasi goreng. Pengendara motor itu mempercepat laju kendaraanya menyalip ke sebelah kiri kami. Aku yang memang sedang memegang hp karna sedang mengecek email yang tadinya dari di telpon adikku yang lolos dari antrian parkir motor belum sempat dikantongi lagi.

Ku pikir kota kelahiranku masih aman dan terkendali tapi sekarang... Dengan laju kecepatan yang lumayan ngebut laki2 yg dibonceng tiba2 menjambret hpku. Aku Sempat mempertahankan dg genggamanku namun genggamanya terasa kuat juga, tenaga lelaki. Tapi mungkin terhalang karena masih terhubung hadset yg dalam keadaan terpasang dan kantong belanjaan yg ku pangku. Aku tersentak sempat mengucap takbir saking kagetnya. Hp terlempar tercecer. Alhamdulillah bisa di pungut. Pengendara motor itu melaju dan menghilang di telan arus yang lumayan ramai.

Kuputuskan untuk tidak meneriakinya karna aku melihat hpku terlempar. Perasaanku sedih karna mengalami hal seperti ini. Tapi ada rasa lega dan syukur atas pertolongan Allah. Sebenarnya kalau sedang keluar malam aku jarang bawa hp dan dompet. Cukup membawa uang ala kadarnya. Untung dompet tadi sempat dimasukkan kekantong belanjaan. Alhadulillah.. Allah masih melindungi. Rasanya kl bukan karna pertolongan Allah kecil kemungkinan dapat mempertahankan hp-ku. Bukan mengingat nilai hp. Jujur hpku nokia xpress. jadul di bandingkan hp punya adik2ku.. Tapi yg penting nomor2 kontak yg penting.. Dan beberapa hal yg menjadi kenangan indah..

 20 Agustus 2011 pukul 23:34

Tidak ada komentar:

Posting Komentar